Berikut ini adalah pengalaman saya ketika mengikuti kajian yang diisi oleh ustadz Adi Hidayat di Masjid Ar-Rahman Kotabaru Parahyangan Bandung. Dari mulai berangkat sampai pulang.
Berikut ini adalah pengalaman saya ketika mengikuti kajian yang diisi oleh ustadz Adi Hidayat di Masjid Ar-Rahman Kotabaru Parahyangan Bandung. Dari mulai berangkat sampai pulang.
Seperti yang kita ketahui Ust. Adi Hidayat Lc. MA adalah salah satu pendakwah yang terkenal dengan kekuatan hafalannya. Kita mungkin sudah sering mendengar kata - kata seperti ini.
"di Al-Quran surat ini.. ayat ini.. di bagian pojok kanan atas.." atau kata - kata seperti ini "di kitab ini.. cetakan tahun sekian.. penerbitnya ini.. covernya warna ini.. halaman ini.. paragraf ke sekian..".
Dan masih banyak lagi kata- kata yang khas dari Ustadz lulusan Universitas Kuliyya Dakwah Islamiyyah Libya ini. Dan dari website Quantum Akhyar kami tahu bahwa Ust. Adi Lulus dengan IPK 3.98 (dari skala 4), Wowww..
Dari mana tahu ada kajian Ust. Adi Hidayat di Bandung?
Pada kajian pertama saya diberitahu dan diajak oleh teman, selanjutnya saya update info jadwal kajian dari sosial media resmi ustadz Adi Hidayat. biasanya disana disampaikan jadwal beliau untuk satu bulan kedepan.
Beberapa hari sebelum hari-H (kajian) biasanya terbit poster khusus yang memberitahu informasi detail tentang kajian seperti waktu, tempat, pengisi, tema /judul kajian yang akan dibahas, dll.
Pengalaman Mengikuti Kajian Ust. Adi Hidayat di Bandung
Suasana kekeluargaan dan ketenangan begitu terasa saat memasuki area masjid, ketika menunggu waktu kajian ada yang sedang memutar video - video ceramah di HP ada juga yang mengisi waktunya dengan membaca Al-Quran.
Saat kajian semua orang serius memperhatikan, ada yang sambil mencatat dan ada juga yang sambil merekam.
Seperti yang telah disebutkan diatas bahwa saya mengikuti kajian Ust. Adi Hidayat yang diadakan di Masjid Ar-Rahman Kota baru Parahyangan Bandung. Tepatnya di daerah Padalarang Kab. Bandung Barat.
Kajian di Masjid Ar-Rahman ini adalah kajian tematik rutin diadakan setiap bulannya. Beberapa pertemuan ini sedang membahas tentang Fiqh Ikhtilaf dan Insyaallah akan dilanjutkan dengan pembahasan Fiqh Prioritas.
Sebelum memulai kajian ba'da Subuh (Jam. 5 Pagi) biasanya diadakan salat qiamullail berjamaah yang dimulai Pukul 2 Pagi sampai menjelang waktu subuh.
Saya dan teman - teman biasanya berangkat malam hari agar dapat beristirahat terlebih dahulu dan juga bisa mendapatkan tempat yang dekat dengan mimbar /meja penceramah.
Parkir dan Keamanan kendaraan Selama Kajian
Kami tiba di TKP biasanya sebelum jam 12 malam dan parkiran juga biasanya sudah ramai dengan motor dan mobil dari para jamaah lainnya.
Jangan khawatir dengan keamanan kendaraan karena insyaallah disana biasanya ada security yang berjaga 24 Jam untuk menjaga sekaligus mengatur parkiran, ikuti saja arahan mereka.
Jangan lupa bawa STNK kendaraan karena biasanya saat keluar parkiran para pengendara akan ditanya surat - surat kendaraan, demi keamanan.
Lokasi dan Posisi Kajian
Setelah parkir kendaraan barulah kita masuk ke gerbang menuju masjid, untuk ikhwan (laki - laki) belok kiri dan untuk akhwat (perempuan) ambil jalur kanan. Khusus untuk perempuan disediakan tempat seperti ruangan kelas untuk menginap (tidak didalam masjid).
Kamera dan peralatan siaran lainnya biasanya sudah berjajar terpasang ditengah masjid untuk tayangan LIVE di Akhyar TV, Youtube, dll.
Panitia juga biasanya menyediakan makanan ringan ataupun air minum untuk jamaah yang telah berada di lokasi masjid, tepatnya di dekat pintu masjid. Tempat Wudhu ada 2, yang pertama ada di dekat bangunan masjid dan yang kedua ada di selasar antara gerbang dan masjid.
Disarankan agar datang dalam keadaan telah berwudhu karena pada waktu - waktu tertentu biasanya tempat wudhu penuh dan antri.
Didepan masjid ada lapangan yang cukup luas, biasanya disana dipasang tenda yang dapat digunakan untuk beristirahat dan nantinya juga digunakan untuk sholat dan juga kajian (disarankan untuk membawa sejadah pribadi).
Didalam tenda biasanya disediakan layar proyektor atau TV besar untuk menyimak kajian dari dalam masjid karena lokasi penceramah (Ust. Adi Hidayat) berada didalam masjid.
Susunan Acara Kajian Ust Adi Hidayat di Masjid Ar-Rahman Bandung.
Ust. Adi biasanya datang mendekati waktu adzan subuh, kemudian ikut melaksanakan sholat sunnah sebelum subuh.
Walaupun ust. Adi sudah berada didalam masjid namun biasanya yang menjadi imam tetaplah imam yang sebelumnya memimpin sholat qiamullail. Dan Ust. Adi ikut dengan jamaah lainnya menjadi makmum.
Selesai sholat shubuh biasanya diberi jeda beberapa menit untuk berdoa dan berdzikir masing - masing. setelah itu panitia mulai mempersiapkan meja dan papan tulis untuk kajian. diikuti oleh jamaah yang mulai merapat mengisi tempat - tempat yang kosong.
Tidak Banyak Acara Tambahan
Seperti kajian - kajian lainnya, pada susunan acara tidak ada banyak kegiatan tambahan. Setelah meja, papan tulis, dan kamera siap Panitia (MC) langsung membuka acara sekaligus memberikan sambutan sebentar, tidak sampai 3 menit.
Setelah MC membuka acara kajian dan memberikan beberapa informasi atau sambutan maka setelah itu langsung berlanjut ke acara inti yaitu kajian dari Ust. Adi Hidayat. Jamaah kemudian langsung fokus menyimak.
Seperti biasa, sebelum masuk ke inti bahasan Ust. Adi selalu menjabarkan terlebih dahulu definisi, asal usul yang diikuti dengan ayat - ayat Al-Quran yang berhubungan dengan materi yang akan dibahas.
Banyak dari para jamaah yang membawa buku catatan, sudah menjadi kebiasaan. dan banyak juga yang mengaktifkan alat perekam agar nanti bisa diulang kembali di rumah. Sesekali juga ada yang langsung memotret papan tulis yang telah penuh tulisan.
Walaupun kita tahu bahwa kajian ust. Adi Hidayat selalu padat materi dan cepat yang mengharuskan kita tetap konsentrasi, tapi masih ada juga yang terlihat mengantuk dan bahkan sesekali tertidur. hehe mungkin karena kurang istirahat sebelumnya ditambah lagi kurang tidur setelah solat malam.
Banyak jamaah dari luar kota
Berdasarkan pengamatan kami jamaah yang ikut kajian tersebut juga berasal dari banyak kota, tidak hanya dari bandung saja. Seperti halnya kami yang berasal dari Cianjur yang masih termasuk dekat bila dibandingkan dengan jamaah lain.
Pernah suatu waktu saya berbicara dengan salah seorang jamaah yang sudah berumur, bliau ternyata berasal dari pontianak (kalau saya tidak lupa). Walaupun bliau juga ada kepentingan lain di bandung namun terlihat bahwa bliau tidak ingin melewatkan kesempatan untuk ikut kajian Ust. Adi Hidayat.
Sering juga kami melahat kumpulan anak muda yang terlihat seperti datang dari beberapa pesantren secara rombongan. selebihnya berasal dari sekitaran bandung dan kota - kota terdekat seperti cimahi, ciamis, sukabumi, garut, dll.
Selebihnya diramaikan oleh mahasiswa - mahasiswa yang berlokasi di daerah bandung dan sekitarnya.
Menyimak kajian via rekaman dengan menyimak secara langsung pasti kerasa beda nya :) |
Isi Ceramah Ust. Adi Hidayat?
Kalau untuk isi ceramah sepertinya tidak perlu kami jelaskan lagi, teman - teman sudah dapat langsung melihatnya melalui channel Youtube Akhyar TV. Dalam hitungan beberapa jam, video utuh sudah di upload (diluar dari tayangan live).
Penutup kajian yang disampaikan Ust. Adi Hidayat
Setelah menyelesaikan materi terkadang lanjut ke sesi tanya jawab atau kuis, namun apabila dirasa sudah jelas biasanya langsung ke pengumuman atau informasi seputar kegiatan Ust. Adi bersama akhyar TV atau kegiatan lain yang beliau jalankan.
Setelah menutup kajian biasanya beliau langsung menyarankan para jamaah untuk melaksanakan sholat syuruq karena pahalanya seperti ibadah haji dan umroh, sayang kalau dilewatkan begitu saja. setelah mengucapkan salam beliau juga biasanya langsung melaksanakan solat syuruk.
Sesaat sebelum kajian ditutup, di halaman masjid panitia sudah siap untuk membagikan paket makanan kepada para jamaah yang berjalan keluar dari Masjid. Biasanya akan antri cukup lama.
Ada yang menunggu Ust. Adi untuk sekedar bersalaman atau berfoto, ada juga yang langsung keluar antri mengambil makanan karena takut kehabisan. hehe
Walaupun kadang antri dalam mengambil paket makanan tetapi situasi selalu kondusif, tetap tertib dan teratur.
Kalau tidak sedang buru - buru lebih baik menunggu sebentar didalam masjid agar tidak ikut berdesakan :) |
Pulang
Selesai ceramah biasanya sekitar jam 7 pagi dan jam 8 pagi tempat sudah mulai kosong. Ust. Adi biasanya langsung meninggalkan masjid, mungkin langsung ke rumah salah satu panitia atau langsung berangkat lagi, kami kurang tahu. hehe
Jangan lupa siapkan STNK apabila membawa kendaraan karena sering ditanyakan oleh satpam setempat ketika akan keluar.
Berat di awalnya
Ada satu tantangan tersendiri bagi kami jamaah yang berasal dari luar kota, yaitu rasa malas. Sangat beralasan karena dilihat dari waktu tempuh dan juga waktu ceramah yang kurang ramah pengendara. hehe
Namun beruntuk kami ada teman - teman yang selalu mengingatkan dan selalu menguatkan dikala kami merasa malas. Dan semua usaha untuk mendatangi kajian selalu terbayar berkali lipat dengan kebahagiaan, dan perasaan puas karena dapat bertemu dan berada di tempat yang membuat hati tenang.
Utamanya kami selalu mendapat ilmu dan pengetahuan baru setiap mengikuti kajian Ust. Adi Hidayat. Alhamdulillah..
Punya pengalaman seputar mengikuti kajian - kajian? Yuk! berbagi di kolom komentar atau kirim artikel agar dapat dimuat di website foclass.com :)
Saya juga ingin sekali mengikuti kajian Ustad Adi Hidayat. Tpi saya tdk tahu jadwalnya kapan dan tempatnya dimana. Saya dari Pangandaran... mohon utk berbagi info.
BalasHapusDipantau terus saja sosial medianya ustadz Adi kang, biasanya suka ada poster kajian untuk beberapa hari kedepan. Bisa juga dipantau sosmednya jadwal kajian bandung, disana suka update jadwal ceramah semua ustadz yang akan hadir ke bandung
Hapus